4 Penyesuaian Trading untuk Menghadapi Pasar yang Sangat Volatil

Saat ini, banyak pembicaraan tentang R-word dan lonjakan yield obligasi membuat semua orang menjadi was-was. Apa yang bisa terjadi pada volatilitas pasar dan bagaimana Anda dapat menyesuaikan strategi perdagangan Anda?

Apa itu volatilitas? Volatilitas merujuk pada seberapa besar fluktuasi harga aset selama periode waktu tertentu. Ini diukur dengan mengambil deviasi standar atau variasi perubahan harga selama durasi yang spesifik.

Dalam bahasa yang lebih mudah dipahami, volatilitas mengukur seberapa mudah berubahnya pasar. Suatu lingkungan pasar yang tidak terlalu volatile seperti mendapat informasi tentang cuaca. Beberapa orang mungkin tidak menyukainya, tetapi Anda tidak akan melihat tindakan keras di jalanan karena itu. Sebaliknya, lingkungan pasar yang volatile berarti bahwa reaksi harga positif DAN negatif kemungkinan akan diperbesar.

Penyesuaian cepat yang dapat dilakukan:

• 1. Tetap tenang dan melanjutkan perdagangan seperti biasa. Mungkin cara terburuk untuk menghadapi potensi tingkat kecemasan pasar yang lebih tinggi adalah menjadi semakin cemas juga.
• 2. Ingat bahwa peningkatan volatilitas membuatnya lebih penting untuk menjaga pikiran yang terfokus dan menahan emosi Anda.
• 3. Ingatkan diri Anda untuk tetap tenang bahkan jika pergerakan harga menjadi sangat liar, berfokus pada rencana perdagangan Anda daripada panik ketika Anda melihat gerakan pasar tiba-tiba. Ini dapat membantu Anda mempertahankan pikiran yang jernih dalam mengevaluasi katalis baru apa pun yang muncul dan menyesuaikan posisi Anda sesuai.
• 4. Stop yang ketat dalam lingkungan perdagangan yang volatile bisa berakhir dengan lebih banyak bahaya daripada manfaat. Sebagai contoh, pasangan forex bisa cepat melonjak ke level exit ini sebelum menuju ke arah perdagangan Anda.
• 5. Pertimbangkan strategi khusus untuk hari-hari yang dibatasi oleh rentang dan memiliki volatilitas rendah atau lingkungan tren yang memberikan fleksibilitas untuk menyesuaikan dengan kondisi pasar yang berbeda.
• 6. Terutama, beralih dari pengaturan jangka panjang ke pengaturan jangka pendek selama situasi yang lebih volatile bisa berfungsi untuk keuntungan Anda.
• 7. Anda mungkin tidak ingin menjaga posisi terbuka terlalu lama, terutama karena lonjakan harga bisa terjadi dengan begitu cepat.
• 8. Tidak ada salahnya untuk tidak melakukan perdagangan selama waktu pasar yang volatile! Keputusan untuk tidak mengambil setup perdagangan tertentu atau tetap keluar dari pasar sama pentingnya dengan keputusan manajemen risiko itu sendiri.
• 9. Sebaliknya, ingatkan diri Anda bahwa selalu akan ada peluang perdagangan lainnya (dan mungkin lebih baik!) di kemudian hari. Tidak perlu mengejar lonjakan harga besar jika Anda tidak terlalu yakin tentang hal itu atau jika insting Anda memberitahu Anda untuk menahan diri.
• 10. Jika Anda tidak memiliki rencana yang jelas untuk situasi pasar yang volatile, Anda bahkan bisa menyelamatkan diri dari kerugian potensial dengan tidak melakukan apa-apa.