4 Tanda yang Mengisyaratkan Anda Siap untuk Trading Forex Full-Time
Bagi para trader forex, tidak ada yang menggambarkan kebebasan lebih dari mereka yang melakukan trading secara full-time. Bagaimanapun, para trader full-time menikmati kebebasan dari kantor berbentuk kotak, kebebasan waktu, dan kebebasan untuk memilih peluang trading apa yang akan diambil.
Sayangnya, jenis kemandirian ini tidak cocok untuk semua orang. Seperti halnya terlalu banyak kebebasan dapat lebih merugikan daripada menguntungkan bagi beberapa ekonomi, tidak semua trader siap untuk trading full-time.
Jadi bagaimana Anda tahu kapan Anda siap untuk trading full-time? Dari apa yang kami lihat dari komunitas forex online, kami dapat mempersempitnya menjadi empat tanda:
1. Anda memiliki modal yang cukup
Trading full-time berarti Anda akan berhenti dari pekerjaan Anda, sumber pendapatan utama Anda. Dan, karena Anda realistis, Anda tahu bahwa Anda mungkin tidak akan menghasilkan uang trading yang serius dalam beberapa bulan pertama Anda.
Bayangkan berbulan-bulan tidak mendapatkan gaji dan tidak menghasilkan keuntungan sambil MASI harus membayar makanan, sewa, utilitas, DAN langganan Netflix, Amazon Prime, dan Disney+.
Tidak dapat hidup tanpa gaji Anda? Tidak mampu menanggung penarikan besar selama berhari-hari dan masih menjaga gaya hidup Anda? Jangan trading full-time.
2. Anda telah mencoba dan menguji metode dan strategi lain
Para trader mengatakan bahwa trading full-time hanya berarti Anda adalah trader paruh waktu dan backtester penuh waktu. Di satu sisi, ini benar.
Trader full-time tahu bahwa Anda tidak dapat menghasilkan penghidupan Anda hanya dari satu strategi yang baik saja.
Tidak hanya Anda perlu memiliki strategi yang telah terbukti menguntungkan bagi Anda, tetapi Anda juga harus memiliki metode lain yang setara yang dapat bekerja untuk kondisi trading lainnya. Lagipula, Anda tidak pernah tahu kapan dan seberapa lama tren pasar akan berubah!
3. Anda telah menghabiskan waktu yang cukup untuk trading LIVE.
Seperti halnya dokter, pengacara, dan pilot memiliki simulasi dan program magang sebelum mereka bekerja 24 jam, para trader juga harus menghabiskan waktu yang cukup untuk trading secara langsung sebelum trading full-time.
Selain itu, Anda harus memiliki pemahaman yang cukup baik tentang kekuatan dan kelemahan trading Anda, dan yang lebih penting, Anda harus tahu bagaimana untuk tetap patuh pada rencana trading sebelum Anda menjadikan trading sebagai pekerjaan full-time Anda.
Pastikan Anda siap secara mental untuk mengambil risiko uang nyata dan menjaga kekuatan trading Anda sebelum Anda trading full-time!
4. Trading forex adalah passion Anda
Menggunakan mata uang adalah apa yang memotivasi Anda untuk bangun dan sibuk setiap pagi. Jika Anda lebih suka trading pernyataan RBA daripada menonton final NBA atau mengunjungi kalender ekonomi PBoC daripada Tembok Besar China, maka lakukanlah diri Anda sendiri jasa dan trading full-time. Tidak ada gunanya tidak melakukan apa yang Anda cintai, bukan?
Ingatlah bahwa meskipun trading full-time akan memberi Anda lebih banyak peluang untuk menangkap pergerakan pasar, Anda tidak perlu menjadi trader full-time untuk konsisten menguntungkan.
Sebenarnya, saya tahu beberapa trader paruh waktu di komunitas belajarforex yang lebih baik daripada beberapa trader full-time! Pada akhirnya, itu hanya masalah berapa banyak uang, waktu, dan usaha yang Anda bersedia investasikan dalam karir trading forex Anda.