5 Faktor Penting dalam Scalping atau Day Trading yang Harus Dipertimbangkan

5 Faktor Penting dalam Scalping atau Day Trading yang Harus Dipertimbangkan

Banyak pemula dalam forex trading yang mengatakan bahwa mereka lebih prefer melakukan day trading atau scalping dalam trading mata uang.

Mereka percaya dengan melakukan setup trading cepat dan banyak dalam satu hari dapat meningkatkan peluang untuk memenangkan lebih banyak trade.

Mereka menganggap trading dalam jangka pendek juga berarti bisa mendapatkan uang dan memiliki waktu luang untuk hobi, olahraga, dan kehidupan sosial. Namun, kenyataannya trading forex tidaklah semudah itu. Mengambil lebih banyak trade tidak selalu berarti keuntungan yang lebih besar.

Pentingnya Memperhatikan Beberapa Hal dalam Day Trading dan Scalping

Memang, trading dalam waktu singkat dapat menghasilkan keuntungan. Namun, Anda perlu mempersiapkan diri dengan cara yang benar. Berikut adalah lima hal yang harus Anda pertimbangkan sebelum melakukan day trading atau scalping:

1. Modal

Banyak trader membuka rekening kecil dengan pikiran bahwa mereka dapat mengubah $25 menjadi $100.000 dengan menutup banyak trade kecil namun menguntungkan. Namun, hanya karena Anda dapat membuka rekening dengan $25 tidak berarti Anda harus melakukannya.

Perlu dipahami tentang cara kerja leverage dan margin serta melihat apakah kinerja trading Anda bisa menahan biaya yang terlibat dalam melakukan beberapa trade dalam sehari.

2. Biaya Transaksi

Trading adalah bisnis dan biaya transaksi adalah biaya yang harus dikeluarkan. Hal ini termasuk spread broker, komisi, dan pajak. Semakin banyak trade yang Anda lakukan, semakin banyak pula komisi yang dikeluarkan oleh broker Anda.

Ini juga berarti, agar bisa mendapatkan keuntungan, Anda harus mendapatkan lebih banyak pip dari biaya yang dibebankan oleh broker Anda. Pertimbangkan hal ini sebelum Anda melakukan backtest sistem yang hanya menghasilkan 2-3 pip per trade.

Sebaiknya bicarakan dengan broker Anda tentang spread/komisi sehingga Anda tidak kaget ketika menghitung keuntungan/kurang rugi.

3. Gerak Pasar

Hal yang penting bagi swing dan position trader mungkin tidak penting bagi trader jangka pendek. Tinggalkan tren jangka panjang dan tema pasar untuk gerakan volatilitas dalam jangka pendek.

Pelajari faktor-faktor yang mempengaruhi major player dalam jangka waktu yang Anda pilih dan pada saat yang tepat dalam sehari.

4. Strategi Day Trading/Scalping

Setelah mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi mata uang dalam jangka waktu yang lebih singkat, maka tugas Anda adalah menemukan strategi mana yang cocok untuk Anda. Apakah Anda lebih suka trading pada saat terjadi breakout dari level psikologis?

5. Psikologi Trading

Trading dalam waktu singkat membawa tantangan psikologi trading yang berbeda. Bahkan, trader jangka pendek pada umumnya lebih sering terpapar tekanan dan stres trading daripada trader jangka panjang.

Tekanan untuk segera menetapkan harga dari suatu informasi, menempatkan order, dan trading dalam posisi besar meningkatkan kemungkinan terjadinya kesalahan trading. Pastikan disiplin trading Anda dan strategi manajemen risiko Anda cukup kuat sebelum Anda mempertaruhkan uang asli pada trade jangka pendek.

Ingatlah bahwa trading merupakan bisnis dan menjadi konsisten menghasilkan keuntungan membutuhkan waktu, usaha, dan kesabaran. Setelah memahami ini, maka Anda akan memiliki peluang lebih baik untuk bertahan dan melakukan trading untuk hari lain.