9 Langkah Mudah Memasukkan Order Trading Forex Seperti Seorang Bos
Satu kesalahan kecil bisa menjadi perbedaan antara menang atau kalah dalam sebuah perdagangan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengembangkan kebiasaan merencanakan order dengan teliti. Berikut adalah empat langkah yang bisa Anda ikuti untuk membangun kebiasaan yang baik dalam melakukan order:
1. Identifikasi tingkat masuk, stop loss, dan target profit
Saya tidak akan membahas "alasan" dari sebuah perdagangan karena setiap orang memiliki metode masing-masing untuk menentukan kecenderungan arah, waktu, dan ekspektasi volatilitas. Setelah Anda melakukan analisis fundamental dan teknikal, Anda akan siap untuk menentukan tingkat masuk dan keluar.
Tingkat masuk dan target profit Anda tidak harus ditentukan secara kaku karena Anda dapat menyesuaikannya dengan apa yang diberikan oleh pasar, tetapi Anda harus teguh pada tingkat stop loss. Anda bisa menggunakan stop loss berdasarkan grafik, waktu, atau volatilitas untuk menentukan titik ketidakvalidan perdagangan. Setelah Anda memiliki tingkat masuk dan keluar, Anda dapat memeriksa rasio reward-to-risk untuk melihat apakah perdagangan tersebut layak dilakukan.
2. Gunakan penempatan posisi yang tepat
Penempatan posisi yang tepat adalah keterampilan paling penting yang harus dimiliki oleh seorang trader. Tanpa itu, Anda akan mengambil perdagangan yang terlalu besar atau terlalu kecil, yang bisa mengakibatkan akun Anda hancur atau membatasi potensi profit dari metode perdagangan yang bagus.
Dengan menggunakan kalkulator penempatan posisi, Anda dapat mencocokkan risiko ideal per transaksi dengan tingkat masuk dan keluar Anda untuk menentukan jumlah unit yang tepat untuk dikerjakan. Tentu saja, Anda dapat membulatkan angkanya (asalkan masih dalam batas risiko maksimum) agar lebih mudah saat mencatat perdagangan Anda atau jika broker Anda tidak fleksibel dengan penawaran ukuran posisi.
3. Tentukan jenis order yang Anda perlukan
Istilah "order" merujuk pada bagaimana Anda akan masuk atau keluar dari sebuah perdagangan. Pastikan Anda mengetahui jenis-jenis order yang ditawarkan oleh broker Anda. Seiring dengan pengalaman, alat manajemen perdagangan yang lebih canggih seperti good 'till canceled (GTC), good for the day (GFD), one-cancels-the-other (OCO), dan one-triggers-the-other (OTO) bisa Anda gunakan untuk mengelola posisi ketika Anda tidak berada di depan komputer. Pastikan Anda membaca dan berlatih penggunaannya sebelum menggunakan secara langsung.
4. Pantau perdagangan Anda
Keterlibatan Anda dalam perdagangan tidak berhenti setelah menempatkan order. Apakah Anda seorang trader harian, mingguan, atau posisi, Anda harus memantau pergerakan harga dan penggerak pasar untuk melihat apakah gagasan perdagangan awal Anda masih valid. Periksa kalender ekonomi secara rutin dan baca pembaruan berita pasar untuk mengetahui apakah cerita fundamental atau sentimen pasar berubah.
Yang penting adalah Anda menemukan keseimbangan antara fleksibilitas terhadap kondisi pasar yang berubah dan konsistensi dengan rencana perdagangan awal Anda. Ingatlah bahwa kesempurnaan dalam kinerja bukanlah persentase keberhasilan yang sempurna - ini tentang melakukan semua hal yang benar, dengan cara yang benar, pada waktu yang tepat, dan menghindari sebanyak mungkin kesalahan. Cobalah untuk membuat kebiasaan menempatkan order perdagangan dengan akurat dan selalu memeriksanya setiap saat. Pasar forex sudah cukup tidak terduga; jangan membuat diri Anda lebih sulit untuk sukses dengan kesalahan dalam eksekusi!