Kuatkan Keyakinan Diri untuk Maksimalkan Kesuksesanmu

Sebagai trader forex, meletakkan stop loss memang penting untuk mengelola risiko. Namun, seringkali profit target tidak mendapat perhatian yang cukup, padahal bisa sangat mempengaruhi hasil akhir trading. Trader yang sulit membiarkan keuntungan mengalir biasanya khawatir kehilangan potensi profit forex.

Pada akhirnya, trader semacam itu cenderung kesulitan mempertahankan keuntungan karena trade yang menang mereka justru tidak banyak berbeda dengan trade yang rugi. Kadang-kadang, trade yang menang rata-rata bahkan lebih kecil dari trade yang rugi. Ada beberapa alasan mengapa trader forex sulit memaksimalkan keuntungan, yaitu:

1. Tidak memiliki target profit yang jelas

Jika tidak memiliki target atau goal keuntungan yang jelas, bisa mudah terpengaruh oleh pergerakan pasar yang berisik yang menyebabkan trader menutup trade terlalu dini. Cobalah untuk menggunakan target profit yang tegas, dan Anda akan melihat betapa mudahnya mempertahankan trade yang menang.

2. Kekurangan kepercayaan diri terhadap ide trading

Trader pemula seringkali salah memasuki trade berdasarkan analisis dan sistem orang lain. Terkadang bahkan mengcopy trade orang lain tanpa mempertimbangkan alasan di balik ide trading tersebut.

Pada kasus-kasus seperti itu, kekurangan kepercayaan diri bisa membuat trader keluar dari trade pada waktu yang tidak tepat.

3. Terlalu takut risiko

Memahami cara mengelola risiko secara baik adalah keterampilan trading yang penting. Namun, ada baiknya para trader mengetahui kapan risiko layak diambil. Kadang-kadang seorang trader masih memilih untuk mengambil profit yang lebih sedikit dengan risiko lebih rendah daripada riskannya mendapat profit yang lebih banyak namun dengan risiko lebih tinggi.

Trader yang kehilangan potensi profit akan cenderung menyalahkan diri sendiri. Padahal hal ini hanya akan meningkatkan emosi negatif dan tidak akan memberikan apapun kecuali kerugian lebih besar lagi. Trader seharusnya mengerti bahwa kehilangan dalam trading adalah bagian dari bisnis, dan itu tidak perlu disalahkan.

Bagaimana meningkatkan rasa percaya diri dalam trading? Ada dua tips yang bisa dicoba:

1. Visualisasi dalam trading

Sebelum memulai trading, cobalah untuk memvisualisasikan apa yang akan dilakukan ketika harus memutuskan apakah harus menutup atau membiarkan trade berjalan. Bayangkan diri Anda berkata “No pain, no gain.” Anda harus belajar merasa nyaman dengan ketegangan yang muncul saat menahan trade yang sedang berjalan. Sadarilah bahwa jangka panjang pasti akan memberikan hasil yang lebih baik.

2. Perubahan kecil menimbulkan hasil yang besar

Jangan berharap perubahan yang terjadi akan menjadi drastis. Cobalah melakukan perubahan-perubahan kecil yang menuju tujuan Anda. Perubahan kecil kadang-kadang memberikan dampak lebih besar. Seiring waktu, jika rasa percaya diri sudah lebih besar, trader bisa memperbesar keuntungan dengan memperpanjang stop loss.

Jangan takut salah dalam trading dan teruslah percaya diri dengan kemampuan Anda! Hal ini akan memperkuat karier Anda sebagai trader forex yang sedang berkembang.