Mengapa Harapan Lebih Penting dari Rasio Kemenangan dalam Trading Anda

Ketika mengevaluasi kinerja trading Anda, apakah Anda lebih fokus pada rasio kemenangan atau ekspektasi?

Rasio kemenangan hanya melihat seberapa sering Anda menang dibandingkan dengan jumlah perdagangan yang Anda ambil. Seberapa sering Anda membuat keputusan yang benar? Ini mungkin terlihat seperti pertanyaan yang penting, tetapi jika Anda melihat gambaran yang lebih besar, hal tersebut tidak terlalu penting.

"Dr. Pipslow, bagaimana mungkin Anda bisa mengatakan itu? Tentunya, Anda tidak bisa menghasilkan uang jika Anda tidak benar setidaknya pada sebagian besar perdagangan yang Anda ambil!" Dalam trading, Anda harus menyadari bahwa menghasilkan uang dan selalu benar tidak saling terkait. Artinya, satu bisa ada tanpa yang lain. Inilah mengapa rasio "imbalan terhadap risiko" masuk dalam perhitungan Anda.

Rasio Imbalan Terhadap Risiko

Pada pandangan pertama, Anda mungkin terlihat seperti trader yang buruk jika Anda kehilangan 40 dari perdagangan Anda, yang mengalami kerugian sekitar $4000. Namun, jika dilihat lebih dekat, sepuluh perdagangan lainnya memiliki rasio imbalan terhadap risiko yang besar. Perdagangan menang rata-rata adalah $500. Anda membuat keuntungan sekitar $5000 dari perdagangan yang menang dan hanya rugi $4000 pada perdagangan yang kalah. Pada akhir tahun, Anda masih menghasilkan keuntungan meskipun hanya benar 20% dari waktu.

Sekarang mari kita lihat skenario yang berlawanan. Bagaimana jika Anda benar 80% dari waktu dan tidak bisa menerima kenyataan kerugian? Ke-40 perdagangan menang dengan rata-rata keuntungan sebesar $50. Namun, perdagangan yang kalah rata-rata mencapai $500. Pada akhirnya, Anda mendapatkan keuntungan sekitar $2000 tetapi merugi sebesar $5000. Ini menunjukkan bahwa Anda tidak boleh hanya fokus pada tingkat kebenaran saja. Anda harus mempertimbangkan ekspektasi dari seluruh transaksi trading Anda.

Ekspektasi Trading yang Penting

Ekspektasi adalah salah satu aspek yang paling penting dari strategi trading manapun. Sayangnya, kebanyakan orang cenderung melupakan aspek ini dan hanya fokus pada keuntungan dari setiap perdagangan. Dalam dunia trading, ekspektasi adalah seberapa banyak yang Anda bisa untung (atau rugi) untuk setiap dolar risiko. Formula ekspektasi adalah ini:

Ekspektasi = ({probabilitas kemenangan x keuntungan rata-rata}) - ({probabilitas kekalahan x kerugian rata-rata})

Sebagai contoh, jika Ryan memiliki akun trading dengan saldo $10.000 dan ia menang sekitar 40% waktu, maka ia dapat mengharapkan keuntungan sekitar $250 per perdagangan. Saat kalah (yang terjadi sekitar 60% waktu), ia kehilangan rata-rata $100 per perdagangan. Jadi, ekspektasi Ryan adalah sebesar ($0,40 x $250) - ($0,60 x $100) = ($100 - $60) = $40. Ini berarti bahwa Ryan bisa mengharapkan untung sekitar $40 per perdagangan dalam jangka panjang, meskipun ia kalah lebih banyak perdagangan daripada menang.

Intinya, jangan terjebak dalam kepercayaan bahwa trader yang menang 90% dari perdagangannya akan menghasilkan profit dalam jangka panjang. Dalam trading, menjadi benar sebagian besar waktu tidaklah sehebat yang Anda pikirkan. Untuk menghasilkan keuntungan, yang Anda butuhkan hanyalah ekspektasi yang positif.