Meningkatkan Skill Order Trading Anda dengan 4 Tips Efektif

Meningkatkan Skill Order Trading Anda dengan 4 Tips Efektif

Kesalahan satu saja dapat membuat perbedaan antara menang atau kalah dalam trading. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk membiasakan diri merencanakan order dengan baik. Berikut adalah empat langkah yang dapat Anda ikuti untuk membangun kebiasaan yang baik dalam melakukan order:

1. Tentukan level entry, stop loss, dan profit

Saya tidak akan membahas cara trading sebab setiap orang memiliki metode mereka sendiri untuk menentukan arah, waktu, dan harapan volatilitas. Setelah Anda melakukan analisis fundamental dan teknikal, Anda akan siap menandai level entry dan exit. Level entry dan profit tidak harus ditetapkan secara kaku karena bisa berubah tergantung kondisi pasar. Namun, Anda harus tetap konsisten dengan level stop loss, yang dapat ditentukan melalui chart stop, time stop, atau volatility stop sebagai batas batal trading. Setelah menentukan level entry dan exit, periksa reward-to-risk ratios untuk menentukan apakah trading tersebut layak dilakukan.

2. Gunakan proper position sizing

Proper position sizing adalah keterampilan paling penting yang harus dimiliki oleh trader. Tanpa skill ini, Anda akan melakukan trading yang terlalu besar atau terlalu kecil sehingga merugikan akun trading atau menganggu metode trading penghasilan tinggi yang dimiliki. Anda bisa menggunakan kalkulator ukuran posisi untuk mengatur risiko ideal per trade sesuai dengan level entry dan exit, sehingga Anda bisa menentukan jumlah unit yang harus Anda gunakan dengan tepat. Anda bisa membulatkan angka (asalkan masih dalam batasan risiko maksimal) untuk memudahkan catatan jurnal trading atau jika broker tidak fleksibel dalam menentukan ukuran posisi trading.

3. Tentukan jenis order yang dibutuhkan

Istilah “order” merujuk pada cara Anda masuk atau keluar dalam trading. Pastikan Anda tahu jenis order apa yang ditawarkan oleh broker Anda. Trader yang lebih berpengalaman sebaiknya mempelajari lebih banyak taktik manajemen trading seperti good 'till canceled (GTC), good for the day (GFD), one-cancels-the-other (OCO), dan one-triggers-the-other (OTO) agar bisa lebih baik mengelola posisi ketika trader tidak berada di depan komputer. Disarankan untuk membaca dan berlatih melakukan order tersebut sebelum melakukan trading sungguhan.

4. Pantau posisi trading Anda

Keterlibatan Anda dalam trading tidak berhenti setelah menempatkan order. Apakah Anda seorang trader harian, swing, atau posisi, Anda harus selalu memantau pergerakan harga dan faktor-faktor pasar untuk mengetahui apakah ide trading awal telah dibatalkan oleh kondisi pasar saat ini. Sering-seringlah mengkaji dan memperbarui kalender ekonomi serta berita pasar untuk mengetahui apakah sentimen pasar atau cerita fundamental sedang berubah. Ingatlah untuk menemukan keseimbangan antara fleksibilitas dengan perubahan kondisi pasar dan menyusun rencana trading Anda dengan tepat. Membuat kebiasaan untuk menempatkan trading secara akurat dan mengeceknya kembali setiap saat sangat penting. Pasar forex sudah tidak dapat diprediksi dengan pasti. Jangan menambah kesulitan dalam meraih kesuksesan dengan melakukan kesalahan dalam eksekusi!