Sudahkah Kamu Menerapkan 5 Kebiasaan Ini dalam Persiapan Trading-mu?

Sudahkah Kamu Menerapkan 5 Kebiasaan Ini dalam Persiapan Trading-mu?

Apakah atlet renang berhasil memenangkan medali Olimpiade dengan hanya melompat dari tempat tidur langsung ke kolam renang? Tentu tidak! Mereka harus melakukan latihan renang, mempelajari rekaman-rekaman yang ada, dan berlatih pemanasan sebelum tembakan starter ditembakkan. Hal yang sama harus dilakukan oleh para trader. Tidak harus mengenakan pakaian renang yang ketat, namun mempersiapkan diri dengan baik adalah hal yang penting. Terutama jika melibatkan uang sungguhan dalam perdagangan. Salah satu cara untuk meningkatkan peluang keberhasilan adalah dengan memiliki rutinitas pra-perdagangan.

Review Aksi Harga Sebelumnya

Pertama-tama, sebelum memulai perdagangan, pastikan untuk meninjau harga sebelumnya. Dengan mengetahui di mana harga telah berada, Anda akan mendapatkan gambaran mengenai tema-tema pasar saat ini dan ke mana kemungkinan harga akan bergerak. Sebagai trader, pastikan untuk membaca berbagai literatur dan informasi tentang pasar dan aset yang akan diperdagangkan. Baik itu sumber informasi dari Twitter, blog keuangan, atau WallStreetBets, Anda harus mengetahui kondisi pasar agar tidak terkejut dengan perilisan data ekonomi atau podcast Joe Rogan.

Tandai Level Teknis Penting

Memantau level teknis yang penting adalah satu kebiasaan yang harus dibentuk oleh trader. Sebagai contoh, dengan memantau level support dan resistance pada grafik harga, Anda dapat mengetahui pola-pola grafik yang sedang terbentuk atau mengetahui kapan suatu aset berada di dekat zona beli dan jual yang signifikan.

Menciptakan Ritual Pra-Perdagangan

Membentuk ritual pra-perdagangan juga dapat membantu meningkatkan performa trading. Sebagai contoh, Rafael Nadal sering memasang dua botol air pada posisi yang spesifik sebelum pertandingan dimulai karena menurutnya itu membantu memfokuskan dirinya. Hal seperti ini juga dapat diterapkan pada trading. Buat lah ritual pra-perdagangan yang dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus selama melakukan perdagangan.

Menggambarkan Scenario Trading

Langkah terakhir yang harus dilakukan sebelum memulai trading adalah melakukan visualisasi terhadap trading hari tersebut. Bayangkan berbagai skenario yang mungkin terjadi, dan bagaimana cara menghadapinya. Apa yang harus dilakukan jika harga menembus level support tanpa adanya katalis fundamental? Apa yang harus dilakukan jika SEC menargetkan NFTs? Apa yang harus dilakukan jika harga SHIB naik saat Anda hanya membeli setengah dari alokasi modal target Anda? Dengan memvisualisasikan berbagai skenario yang mungkin, Anda akan lebih siap dan mampu mengambil keputusan yang lebih rasional ketika terjadi peristiwa mengejutkan dalam perdagangan.

Sebagai seorang trader, persiapan sebelum melakukan trading adalah hal yang paling penting. Trader sukses selalu melakukan persiapan-persiapan sebelum, saat, dan setelah jam perdagangan berlangsung. Karena itulah, mereka selalu bisa mendapatkan keuntungan secara konsisten.